 |
| Nyanyu Ernawati (Anggota DPRD Kota Mataram Fraksi PDI - P) |
Kota Mataram - Kemeriahan Festival Perahu Layar 2025 mendapat apresiasi langsung dari anggota DPRD Kota Mataram fraksi PDI - P Hj. Nyanyu Ernawati atau yang akrab disapa Bunda Nyanyu. (24/8)
Pasalnya selama kegiatan berlangsung, masyarakat begitu antusias tertib dan sportif. Sehingga kedepan diharapkan bisa makin meriah lagi.
Diketahui Festival Perahu Layar merupakan agenda tahunan Dinas Perikanan dan Kelautan Kota Mataram bersama Warga Pesisir Pantai Pondok Perasi, dimana kali ini menjadi tahun ke 3 digelarnya dengan peserta lebih banyak lagi dari tahun sebelumnya.
Nyanyu Ernawati saat ditemui media mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat Pondok Perasi dimana panitianya terdiri dari Remaja Masjid Nurul Iman Pondok Perasi.
“Ini tentu sangat baik terutama bagi anak-anak muda kita bisa berkegiatan untuk menghindari kegiatan negatif yang saat ini marak terjadi di kalangan anak muda” ujarnya
Bunda nyanyu juga akan terus mendukung anak-anak muda terutama di Kecamatan Ampenan dan Kota Mataram pada umumnya dalam upaya mendorong generasi muda lebih aktif membuat kegiatan-kegiatan yang positif baik itu berupa lomba-lomba serta kegiatan kepemudaan lainnya.
“Intinya bagaimana sekarang anak-anak muda kita membuat kegiatan yang tidak saja berguna bagi mereka akan tetapi bagi orang banyak” sambungnya.
Festival ini kali ke 3 dengan melibatkan sebanyak 65 peserta yang terdiri dari kelas dopeng dan kelas pelopor.
Hal senada diungkapkan oleh Ketua Remaja Masjid Nurul Iman Mutammimul ula, dimana tujuan diadakannya Festival tersebut untuk menjalin silaturahmi antar sesama Nelayan.
“kita harapkan pemerintah dapat lebih memperhatikan kami, mensupport kami agar kedepannya kualitasnya dapat kota tingkatkan lagi” ungkap Mutammimul
Untuk diketahui, Peserta tahun ini mengalami peningkatan tidak hanya diikuti oleh nelayan dari pulau Lombok akan tetapi dari Provinsi Bali diantarnya sebanyak 20 orang dari Kabupaten Lombok Barat, 4 orang dari Kabupaten Lombok Utara, 8 orang dari pulau Bali dan sisanya dari Kota Mataram. Yang nantinya akan memperebutkan total hadiah sebanyak 25 juta rupiah.
